Korban Tewas Penembakan di SD Texas Bertambah: 18 Anak, 3 Dewasa

Korban tewas penembakan di SD Robb, Uvalde, Texas Selatan, bertambah menjadi 21 orang. (Foto: REUTERS/MARCO BELLO)

LM – Korban tewas penembakan maut di Sekolah Dasar Robb, Uvalde, Texas Selatan, Amerika Serikat, bertambah menjadi 18 anak-anak dan tiga orang dewasa.
Gubernur Texas Greg Abbott semula mengatakan bahwa ada 15 orang tewas akibat insiden mengerikan itu yang terdiri dari 14 siswa dan 1 orang guru.

Namun, tak lama, Kepolisian Texas memperbarui laporan mereka bahwa korban tewas bertambah menjadi 18 anak-anak dan tiga orang dewasa, seperti dilansir Reuters.
Saat ini, sejumlah rumah sakit di sekitar SD Robb juga masih menangani sejumlah korban penembakan lainnya yang terluka.

Rumah Sakit Universitas San Antonio mengatakan seorang wanita 66 tahun dan seorang anak perempuan 10 tahun dalam kondisi kritis.
SD Robb mengajar kelas dua hingga empat (siswa 7-10 tahun) dan memiliki 535 siswa pada tahun ajaran 2020-21, menurut data negara. Sekitar 90% siswa adalah orang Hispanik dan sekitar 81% siswa berasal dari keluarga dengan ekonomi kurang beruntung, data menunjukkan.

Dua petugas keamanan yang mengejar pelaku ikut tertembak peluru, namun tidak dalam kondisi luka yang serius.
Aparat berwenang menuturkan pelaku beraksi sendirian. Hingga kini, motif penembakan belum terungkap.

Pelaku, yang bernama Salvador Ramos berusia 18 tahun, dilaporkan tewas di tempat kejadian setelah melawan petugas kepolisian. Ramos merupakan siswa di SMA Uvalde dan merupakan warga AS.
Namun, menurut sejumlah laporan, pelaku sempat menembak mati neneknya sebelum pergi ke SD Robb dan melancarkan aksinya.
Penembakan SD Robb ini sontak mengejutkan berbagai pihak di AS, meski insiden seperti ini kerap terjadi di sekolah Negeri Paman Sam.

Loading