LM – Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Bustami, dengan antusias menyambut rencana Uni Emirat Arab (UEA) untuk membangun sebuah Islamic Center dan masjid di Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry, Banda Aceh. Proyek ini diharapkan menjadi simbol penting dari kolaborasi erat antara Aceh dan UEA, terutama dalam memperkuat pendidikan berbasis syariat Islam di provinsi tersebut.
Rencana pembangunan ini dibahas dalam pertemuan antara Pj Gubernur dengan Dr. Sultan Faisal Ali Khalifah Alremeithi, delegasi dari UEA, yang berlangsung pada Selasa, 20 Agustus 2024, di Meuligo Gubernur Aceh.
Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak membahas langkah-langkah awal yang perlu diambil untuk merealisasikan proyek ini, termasuk diskusi mengenai desain arsitektur yang akan diterapkan. Desain tersebut akan menggabungkan elemen tradisional Islam dengan sentuhan inovasi modern, menciptakan bangunan yang tidak hanya megah, tetapi juga fungsional sebagai pusat ibadah dan kegiatan intelektual.
“Kami menyambut baik rencana mulia ini. Pembangunan Islamic Center dan masjid di UIN Ar-Raniry merupakan langkah strategis untuk memajukan pendidikan di Aceh dalam kerangka syariat Islam,” ujar Pj Gubernur Bustami.
Ia juga menyatakan harapannya agar peletakan batu pertama proyek ini dapat segera dilakukan, mengingat pentingnya percepatan pembangunan agar fasilitas ini dapat segera dimanfaatkan oleh mahasiswa dan masyarakat luas.
Lebih lanjut, Pj Gubernur menekankan bahwa fasilitas ini diharapkan tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga pusat aktivitas intelektual dan spiritual yang akan memperkuat identitas keislaman di Aceh. Selain itu, ia juga meyakinkan Dr. Faisal dan delegasi UEA mengenai kondisi Aceh yang kondusif bagi investasi, dengan harapan semakin banyak investor yang tertarik untuk berpartisipasi dalam proyek-proyek strategis di wilayah tersebut.
Dr. Faisal menyampaikan rasa terima kasihnya atas sambutan yang diberikan oleh Pj Gubernur dan jajaran Pemerintah Aceh. “Saya sangat mengapresiasi sambutan hangat ini. Kami berharap semua tahapan proyek ini dapat berjalan lancar sesuai rencana dan harapan bersama,” ungkapnya dengan optimisme.
Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Rektor UIN Ar-Raniry, Prof. Dr. Mujiburrahman, serta sejumlah pejabat penting lainnya dari UIN Ar-Raniry dan Pemerintah Aceh.
Dengan adanya proyek pembangunan ini, UIN Ar-Raniry diharapkan dapat semakin berperan sebagai pusat keunggulan pendidikan Islam di kawasan tersebut.***
Author: Syaiful
