Tegang Pasca-Futsal: Polresta Banda Aceh Cari Solusi Damai

Kapolresta Banda Aceh bersama Dandim 0101/KBA Pimpin Mediasi dampak kesalahpahaman Antar Mahasiswa. Sabtu, 21 Oktober 2023.

LMPolresta Banda Aceh melakukan langkah proaktif dalam upaya meredakan ketegangan pasca insiden perseteruan di sebuah pertandingan futsal antara mahasiswa Abdya dan Takengon yang digelar di Lapangan Futsal Qais Sport Peurada, Syiah Kuala, Banda Aceh, pada Sabtu pagi (21/10/2023). Tindakan ini diambil guna mencegah kemungkinan berkembangnya kerusuhan, seperti yang terjadi pada Selasa malam (17/10/2023).

Baca Juga :  Pj Bupati Aceh Besar Ajak Semua Pihak Bergandengan Tangan Bantu Korban Kebakaran Gontor 8

Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli, mengungkapkan bahwa pihak kepolisian tengah memproses semua permasalahan yang timbul berdasarkan laporan yang telah diajukan. Untuk mencapai kesepakatan damai, perwakilan dari berbagai Paguyuban, termasuk Abdya, Aceh Selatan, Bener Meriah, Takengon, dan Gayo Lues, telah berkumpul bersama guna mencari jalan keluar yang baik.

Kapolresta menekankan pentingnya menyelesaikan konflik dengan baik dan meminta perwakilan dari masing-masing kelompok untuk tidak melanjutkan aksi atau memobilisasi massa.

Terhadap oknum yang diduga terlibat dalam percobaan pembakaran Anjungan Aceh Tengah dan pengrusakan Asrama Gayo Lues, Kapolresta menjelaskan bahwa penyelidikan telah dilakukan. “Ada 11 pelaku yang telah diamankan dan akan dimintai pertanggungjawaban,” katanya.

Baca Juga :  Aceh Digegerkan Dengan Temuan Korupsi Wastafel Senilai Rp7,2 Miliar

Dandim 0101/KBA, Kolonel Inf Andy Bagus D.A, menegaskan bahwa penegakan hukum saat ini berada di bawah kendali Polresta Banda Aceh. Dia berharap agar perwakilan yang hadir dalam pertemuan ini dapat menyampaikan informasi yang akurat kepada rekan-rekan mereka dan membantu meredam potensi kerusuhan.

Loading